Cara Mencari dan Mengkaji Penelitian Terdahulu

Cara Mencari dan Mengkaji Penelitian Terdahulu yang Relevan

Penelitian terdahulu adalah fondasi penting dalam menyusun skripsi yang solid dan berbobot. Dengan mengacu pada penelitian sebelumnya, mahasiswa dapat menemukan referensi yang relevan, memahami konsep yang sudah dibahas, dan mengidentifikasi celah penelitian yang dapat diisi melalui studi mereka. Namun, mencari dan mengkaji penelitian terdahulu bukanlah tugas yang mudah, terutama jika Anda baru memulai perjalanan akademik.

Artikel ini akan membahas langkah-langkah mencari dan mengkaji penelitian terdahulu yang relevan untuk skripsi Anda, serta memberikan tips untuk mengoptimalkan proses tersebut.

Mengapa Penelitian Terdahulu Penting untuk Skripsi?

  1. Sebagai Landasan Teori
    Penelitian terdahulu memberikan dasar ilmiah untuk mendukung argumentasi atau hipotesis yang Anda ajukan.
  2. Mengidentifikasi Celah Penelitian
    Dengan mempelajari penelitian sebelumnya, Anda dapat menemukan area yang belum banyak diteliti atau topik yang masih memerlukan eksplorasi lebih lanjut.
  3. Memilih Metodologi yang Tepat
    Penelitian terdahulu sering kali menyediakan referensi tentang metode penelitian yang berhasil digunakan, sehingga Anda dapat menyesuaikannya dengan studi Anda.
  4. Meningkatkan Validitas Penelitian
    Referensi yang relevan dan kredibel dapat meningkatkan kepercayaan pembaca terhadap skripsi Anda.

Langkah-Langkah Mencari Penelitian Terdahulu

1. Tentukan Topik dan Kata Kunci yang Jelas

Sebelum mencari penelitian terdahulu, pastikan Anda sudah memiliki topik yang spesifik dan daftar kata kunci yang relevan. Kata kunci ini akan membantu Anda menyaring hasil pencarian dengan lebih efektif.

  • Contoh Kata Kunci:
    Jika topik Anda adalah pengaruh media sosial terhadap produktivitas kerja, gunakan kata kunci seperti “media sosial”, “produktivitas kerja”, atau “efek teknologi pada karyawan”.

2. Gunakan Platform Pencarian yang Tepat

Beberapa platform akademik menyediakan akses ke ribuan jurnal, artikel, dan buku yang relevan. Berikut beberapa sumber terpercaya:

  • Google Scholar (scholar.google.com)
    Mesin pencari gratis untuk jurnal dan artikel ilmiah.
  • Perpustakaan Digital Perguruan Tinggi
    Akses ke koleksi jurnal dan e-book melalui kampus Anda.
  • Database Jurnal Internasional
    Seperti Scopus, Springer, atau PubMed.
  • Repository Nasional
    Seperti SINTA (Science and Technology Index) untuk penelitian lokal.

3. Gunakan Filter Pencarian

Untuk mendapatkan hasil yang lebih spesifik, gunakan fitur filter di platform pencarian. Anda dapat memfilter berdasarkan:

  • Tahun publikasi
  • Bahasa artikel
  • Jenis dokumen (jurnal, prosiding, atau disertasi)

Langkah-Langkah Mengkaji Penelitian Terdahulu

1. Pahami Tujuan

Baca abstrak atau pendahuluan untuk memahami tujuan dan lingkup penelitian. Fokus pada bagian yang relevan dengan topik Anda.

2. Identifikasi Metodologi yang Digunakan

Catat metode penelitian, teknik pengumpulan data, dan analisis yang digunakan. Ini dapat menjadi referensi untuk mendesain metodologi Anda.

3. Analisis Hasil dan Temuan

Pelajari temuan utama dan kesimpulan dari penelitian terdahulu. Bandingkan dengan studi lain untuk melihat apakah hasilnya konsisten atau ada kontradiksi.

4. Perhatikan Kelemahan dan Saran Peneliti

Bagian diskusi atau kesimpulan sering kali mencantumkan kelemahan penelitian dan saran untuk penelitian selanjutnya. Gunakan informasi ini untuk mengarahkan penelitian Anda.

5. Kelompokkan Penelitian Berdasarkan Tema

Agar lebih terorganisir, kelompokkan referensi Anda berdasarkan tema, variabel, atau metodologi. Gunakan software manajemen referensi seperti Mendeley atau Zotero untuk mempermudah.


Tips untuk Mengoptimalkan Proses Pencarian dan Pengkajian

  1. Mulailah Sejak Dini
    Pencarian referensi membutuhkan waktu. Mulailah sejak tahap awal penyusunan proposal skripsi.
  2. Gunakan Referensi Terkini
    Pilih penelitian yang dipublikasikan dalam 5-10 tahun terakhir, kecuali teori dasar yang masih relevan.
  3. Cek Kredibilitas Sumber
    Pastikan jurnal atau artikel berasal dari sumber yang terpercaya dan bereputasi.
  4. Manfaatkan Jaringan Akademik
    Konsultasikan dengan dosen pembimbing atau teman sejawat untuk mendapatkan saran referensi yang relevan.
  5. Tandai dan Catat Poin Penting
    Selalu catat poin-poin penting yang relevan dengan topik Anda untuk memudahkan penulisan kerangka teori.

Mencari dan mengkaji penelitian terdahulu yang relevan adalah bagian integral dari proses penyusunan skripsi. Dengan mengikuti langkah-langkah yang telah dijelaskan, Anda dapat menemukan referensi yang berkualitas untuk mendukung penelitian Anda. Gunakan sumber terpercaya, analisis penelitian terdahulu dengan seksama, dan pastikan referensi yang Anda pilih relevan dengan topik dan tujuan penelitian.

Dengan persiapan yang matang, penelitian terdahulu akan membantu Anda membangun dasar teori yang kuat dan menghasilkan skripsi yang berkualitas tinggi.

Jadikan skripsi Anda lebih berkualitas dengan analisis penelitian terdahulu yang relevan!

Ebizmark menghadirkan kelas eksklusif  untuk para mahasiswa hingga dosen yang sedang meningkatkan kualitas penelitian. Anda juga bisa mempelajari berbagai tips menarik lainnya seputar penelitian di Ebizmark.id dan Instagram @

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Scroll to Top
Please enable JavaScript in your browser to complete this form.