Moscow State Institute of International Relations (MGIMO) University membuka pendaftaran beasiswa S2 untuk tahun 2025, khusus bagi mahasiswa yang tertarik mempelajari hubungan strategis antara ASEAN dan Rusia. Menariknya, perkuliahan ini akan diselenggarakan dalam bahasa Inggris. Beasiswa ini memberikan kesempatan untuk mengembangkan diri di salah satu universitas terbaik di Rusia serta memperdalam pengetahuan mengenai dinamika ekonomi dan politik kawasan ASEAN dan Rusia.
Berbagai Program yang Ditawarkan MGIMO
Program magister ini dirancang untuk membekali mahasiswa dengan pemahaman mendalam mengenai aspek ekonomi dan politik dalam hubungan ASEAN dan Rusia. Mahasiswa akan mempelajari:
- Proses integrasi regional
- Keadaan terkini dan prospek pengembangan hubungan
- Aspek hukum modern dan transformasi teknologi
Selain itu, terdapat beberapa disiplin ilmu yang akan dipelajari, yaitu:
- Ekonomi makro dan mikro
- Ekonometrika
- Peran Rusia dan ASEAN dalam politik global
- Pasar komoditas dunia
- Investasi internasional
- Proses integrasi di EAEU dan ASEAN
Program yang ditawarkan oleh MGIMO dapat meningkatkan kompetensi profesional di bidang hubungan ekonomi internasional, analisis dan konsultasi bisnis, kerja sama antara Rusia dan ASEAN, proses integrasi regional di EAEU dan ASEAN, serta aspek hukum dalam berbisnis di Rusia dan negara-negara ASEAN.
Benefit yang Bisa Didapatkan
Beasiswa MGIMO University 2025 menawarkan dua manfaat utama yang dapat meringankan beban finansial para penerima. Selain itu, beasiswa ini juga membuka peluang besar untuk mengejar pendidikan berkualitas di salah satu universitas terkemuka di Rusia.
- Pertama, beasiswa ini mencakup tiket perjalanan pulang-pergi (PP) dari negara asal ke Rusia dan sebaliknya. Artinya, mahasiswa tidak perlu khawatir mengenai biaya transportasi internasional.
- Kedua, seluruh biaya pendidikan selama masa studi akan ditanggung sepenuhnya sehingga mahasiswa dapat fokus menimba ilmu tanpa terbebani oleh biaya kuliah.
Namun, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan. Beasiswa ini tidak mencakup biaya hidup sehari-hari di Rusia, yang diperkirakan mencapai sekitar USD 300 atau setara dengan Rp 5 juta per bulan. Selain itu, biaya akomodasi di asrama juga tidak termasuk dalam cakupan beasiswa sehingga mahasiswa perlu mempersiapkan dana pribadi atau mencari sponsor untuk menutupi pengeluaran tersebut. Oleh karena itu, sebelum mendaftar, pastikan kamu telah mempertimbangkan aspek finansial ini agar dapat menjalani studi dengan nyaman dan lancar di MGIMO University.
Tahapan Seleksi yang Harus Dilalui
Proses seleksi beasiswa MGIMO University 2025 terdiri dari dua tahap utama yang dirancang untuk menilai kualitas serta potensi calon penerima beasiswa.
1. Seleksi Portfolio
Tahap pertama adalah Seleksi Portofolio Prestasi, di mana panitia akan meninjau rekam jejak akademik dan non-akademik para pelamar. Dalam tahap ini, prestasi yang relevan—baik dalam bidang akademik, organisasi, maupun kompetisi—akan menjadi faktor penting dalam menentukan apakah seorang kandidat layak untuk melangkah ke tahap berikutnya. Oleh karena itu, sangat disarankan bagi calon penerima beasiswa untuk menyusun portofolio mereka dengan rapi dan mencantumkan pencapaian terbaik yang dapat menunjukkan potensi mereka secara maksimal.
2. Tahap Wawancara
Jika berhasil melewati tahap pertama, kandidat akan diundang ke Tahap Wawancara. Pada tahap ini, panitia akan menggali lebih dalam mengenai motivasi, kesiapan, serta kesesuaian kandidat dengan lingkungan akademik di MGIMO University. Wawancara bisa menjadi kesempatan emas bagi calon mahasiswa untuk meyakinkan panitia bahwa mereka adalah individu yang tepat untuk mendapatkan beasiswa. Oleh karena itu, persiapan yang matang, seperti memahami visi dan misi universitas serta mampu mengartikulasikan tujuan studi dengan jelas, sangat dianjurkan.
Kunjungi Laman Resmi untuk Pendaftaran
Kesempatan emas bagi para calon mahasiswa magister! Pendaftaran beasiswa S2 di Rusia untuk MGIMO University 2025 resmi dibuka mulai 1 Maret 2025. Segera kunjungi laman resmi MGIMO University atau situs Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Kemendiktisaintek) untuk mendapatkan informasi lebih lengkap.
Beasiswa ini secara khusus ditujukan bagi mahasiswa yang ingin menempuh studi magister di bidang ekonomi. Namun, perlu diingat bahwa kuota beasiswa ini terbatas hanya untuk 10 mahasiswa dari negara-negara ASEAN. Jadi, persiapkan sebaik mungkin jika hendak mendaftar beasiswa ini.
Baca juga: Mengenal Indeks Jurnal dan Jenisnya
Jangan ketinggalan informasi terbaru seputar publikasi jurnal, beasiswa, dan berbagai konten riset menarik lainnya! Ikuti Instagram @ebizmark.id untuk mendapatkan wawasan terbaru, serta manfaatkan kesempatan belajar melalui Kelas Gratis hanya di Ebizmark.id