Cara Review Jurnal yang Baik dan Benar beserta Contohnya

Melakukan review jurnal adalah sebuah kegiatan yang sering ditemui bagi mahasiswa. Hal tersebut ditujukan agar mahasiswa lebih familier terhadap penelitian dan karya iilmiah. Terutama mengingat saat ini, mahasiswa dapat lulus dengan menerbitkan di jurnal, bukan hanya dengan menyelesaikan skripsi saja.

Bagi dosen sendiri, melakukan review jurnal dapat menjadi hal yang penting karena memastikan kualitas suatu jurnal sebelum melakukan penerbitan atau submit tulisan. Selain itu, review jurnal juga dapat menjadi bagian dari literature review untuk mengenali topik-topik penelitian yang ada dan menemukan research gap.

Dalam melakukannya, ada beberapa aspek yang perlu diperhatikan seperti struktur dan lain-lain. Berikut ini penjelasan mengenai review jurnal dan cara melakukannya. Simak di bawah ini, ya!

Berikut cara review jurnal dan contoh review jurnal.

Struktur Review Jurnal

Untuk membuat sebuah review yang menyeluruh dan lengkap, diperlukan struktur yang baik. Dengan strukur yang baik, dapat ditulis review yang mudah dipahami dan detail. Berikut ini struktur yang umumnya terdapat dalam sebuah review jurnal, yaitu:

  1. Judul artikel: Umumnya dicetak tebal dan menjadi topik atau gagasan utama sebuah penelitian.
  2. Nama penulis: Pengarang yang membuat artikel.
  3. Nama jurnal: Jurnal yang menerbitkan artikel.
  4. Tahun dan halaman: Tahun diterbitkannya artikel pada jurnal dan tercantum pada halaman berapa.
  5. Tujuan penelitian: Tujuan yang dimaksud dalam penelitian.
  6. Hipotesis penelitian: Hipotesis yang tercantum dalam penelitian.
  7. Kerangka penelitian: Dasar penelitian dalam sebuah kerangka.
  8. Kerangka pemikiran: Kerangka berpikir yang mendasari penulisan artikel.
  9. Populasi dan sampel: Bagian dari cara peneliti memeroleh data penelitian.
  10. Metode pengambilan sampel: Metode seperti wawancara atau observasi yang digunakan dalam penelitian.
  11. Metode penelitian: Metode yang digunakan dalam penelitian.
  12. Isi dan pembahasan: Isi yang mencakup pembahasan artikel.
  13. Kesimpulan: Kesimpulan yang dapat ditulis oleh Anda dalam melakukan review.
  14. Keunggulan: Menyantumkan opini terkait kelebihan yang dimiliki artikel dalam jurnal.
  15. Kekurangan: Memberikan tanggapan dalam bentuk kritik atau pesan terkait kekurangan artikel dalam jurnal.

Cara Review Jurnal

1. Mencari Identitas Jurnal

Pertama-tama, Anda dapat mencari identitas jurnal terlebih dahulu. Untuk melakukannya, Anda dapat mengakses database jurnal yang mengindeks jurnal-jurnal baik internasional maupun nasional seperti Scopus, Pubmed, WoS (Word of Science), DOAJ, SINTA, dan sebagainya. Identitas yang dapat dicantumkan seperti nama jurnal, nomor volume dan tahun penerbitan, serta pengelola jurnal.

2. Membaca Jurnal secara Teliti

Jurnal menampilkan beragam artikel, oleh karena itu, Anda harus membaca dengan baik artikel yang hendak direview dalam sebuah jurnal. Pastikan detail-detail seperti tujuan penelitian, hipotesis penelitian, kerangka pemikiran, dan aspek lainnya tidak ada yang terlewatkan. Membaca turut meningkatkan pemahaman terkait apa yang hendak dibahas serta poin-poin yang akan diangkat.

3. Membuat Ringkasan Mengenai Jurnal

Ringkasan dapat diartikan sebagai gambaran besar mengenai suatu hal. Dengan membuat ringkasan, orang yang membaca review Anda dapat memahami jurnal secara sekilas. Selain itu, membuat ringkasan juga mengharuskan Anda untuk membaca secara menyeluruh sehingga meningkatkan pemahaman yang Anda miliki.

4. Memberikan Pendapat Pribadi atau Opini

Hal yang membedakan review (ulasan) dan ringkasan adalah terdapatnya pendapat atau opini. Opini tersebut dapat disampaikan dalam bentuk kesan, pesan, dan kritik yang dapat disampaikan terhadap jurnal yang direview. Ketahui kelebihan dan kekurangannya terlebih dahulu sebelum menyampaikan opini. Selain itu, pastikan opini tidak bersifat bias dan tetap memerhatikan fakta objektif.

5. Menyampaikan Kesimpulan

Kesimpulan adalah garis besar apa yang telah dituliskan. Sampaikan ulang keseluruhan tulisan dalam poin-poin penting secara singkat agar mudah dipahami. Selain itu, menyampaikan kesimpulan juga dapat menghindari terjadinya kesalahpahaman terkait apa yang hendak disampaikan. Pastikan kesimpulan memuat inti tulisan.

Hal yang Harus Diperhatikan dalam Review Jurnal

1. Mengetahui Scope atau Lingkup Jurnal

Setiap jurnal memiliki scope atau lingkup ilmu yang menjadi fokus seperti kesehatan, ekonomi, teknologi, dan sebagainya. Untuk itu, pastikan jurnal yang hendak dilakukan review memiliki scope yang sesuai dengan keinginan Anda.

2. Memilih Jurnal yang Relevan

Memilih jurnal yang relevan artinya sesuai dengan latar belakang Anda. Jika Anda adalah seseorang yang memiliki latar belakang dalam ilmu hukum, pastikan jurnal tersebut relevan dengan bidang studi Anda.

3. Mengetahui Kredibilitas Jurnal

Penting untuk mengetahui kredibilitas jurnal dan menghindari jurnal abal-abal. Hindari melakukan review terhadap jurnal yang menerbitkan karya ilmiah dengan kualitas buruk. Anda dapat mengecek kredibilitas jurnal pada database jurnal. Selain itu, jurnal dengan kredibilitas baik umumnya memiliki jadwal terbit yang teratur dan tampilan situs yang rapi.

4. Memeriksa Ulang Hasil Review

Memeriksa ulang hasil review dapat membantu dalam menghindari kemungkinan terjadinya kesalahan-kesalahan yang dapat dikurangi. Pastikan tidak ada typo atau informasi yang terlewatkan.

Contoh Review Jurnal

1. Jurnal Psikologi

Contoh review jurnal psikologi.

sumber: cryptowi.com

2. Jurnal Kesehatan

Contoh review jurnal kesehatan.

Sumber: pintarnesia.com

3. Jurnal Ekonomi

Contoh review jurnal ekonomi.

Sumber: yuksinau.id

Berikut tadi beberapa hal yang dapat dicatat dalam melakukan review jurnal beserta contoh sederhananya. Semoga artikel tersebut menambah pemahaman Anda terkait hal tersebut dan dapat bermanfaat! Kunjungi Instagram @ dan Ebizmark Blog untuk informasi menarik lainnya!

Scroll to Top
Please enable JavaScript in your browser to complete this form.