Dalam menulis sebuah karya tulis ilmiah seperti makalah, artikel, atau skripsi, sering kali ditemukan bagian kesimpulan. Kesimpulan adalah bagian penting dalam sebuah tulisan karena memberikan gambaran keseluruhan tulisan secara ringkas dan padat. Bagaimanapun, penulis sering kali bingung untuk memulai penulisannya dari mana atau harus memasukkan apa saja ke dalamnya. Oleh karena itu, artikel ini membahas cara membuat kesimpulan yang baik dan benar dengan mudah beserta contohnya. Simak selengkapnya di bawah ini, Sobat Ebiz!

Apa Itu Kesimpulan?
Banyak sekali anggapan bahwa membuat kesimpulan adalah meringkas teks. Namun, menarik kesimpulan lebih kompleks dari sekadar meringkas semata. Berikut beberapa pengertiannya yang diperoleh dari beberapa sumber, yaitu:
- KBBI menjelaskan kesimpulan sebagai kesudahan pendapat (pendapat terakhir yang berdasarkan pada uraian sebelumnya).
- Merriam Webster menyatakan bahwa kesimpulan adalah penilaian yang masuk akal.
- Situs Your Dictionary mendefinisikan kesimpulan sebagai bagian terakhir dari sesuatu atau pendapat yang dicapai setelah beberapa pemikiran.
- Cambridge Rindge & Latin School menerangkan bahwa kesimpulan adalah paragraf terakhir dalam makalah penelitian Anda, atau bagian terakhir dalam jenis presentasi lainnya.
Melalui pernyataan-pernyataan tersebut, dapat diketahui bahwa kesimpulan adalah sebuah pendapat yang disusun melalui pemikiran yang masuk akal dan disajikan pada bagian akhir sebuah uraian.
Kesimpulan sendiri dapat diperoleh melalui penalaran induktif atau deduktif. Artinya, penalaran induktif didasari observasi hingga merumuskan teori, sementara deduktif memulainya dengan teori, lalu mengambil kesimpulan melalui observasi yang ditemukan.
Ciri-ciri Kesimpulan yang Baik dan Benar
Sebelum mengetahui cara membuat kesimpulan yang baik dan benar, seseorang harus mengetahui ciri-cirinya terlebih dahulu. Berikut ini adalah ciri-ciri yang dimilikinya, yaitu:
- Tidak bertele-tele: Artinya penulisan dilakukan dengan sederhana, singkat, dan jelas.
- Tidak menimbulkan kesalahpahaman: Pesan yang disampaikan oleh penulis dapat dipahami pembaca dengan baik.
- Memuat intisari penelitian: Intisari penelitian adalah poin utama yang menjadi pembahasan dan harus terdapat di dalam penulisan kesimpulan.
- Terdapat kata kunci penelitian: Kata kunci penelitian adalah kata yang sering kali muncul dalam penelitian.
- Tidak sekadar merangkum: Tulisan yang disajikan tidak hanya “copy+paste” versi singkat dari pembahasan, melainkan sebuah pernyataan yang berbeda (melalui parafrase kalimat) namun tetap mendukung pembahasan.
Cara Membuat Kesimpulan
Kesimpulan adalah bagian krusial dalam sebuah penelitian karena keharusan untuk memadatkan tulisan menjadi poin-pon penting secara singkat. Nah, berikut ini cara membuatnya, yaitu:
1. Menyatakan Kembali Hasil
Dalam menulis esai, Anda dapat menyatakan ulang hasil yang diperoleh dalam penelitian. Untuk melakukannya, lakukan parafrase dalam mengungkapkan hasil yang telah dipaparkan pada bagian hasil. Selain itu, Anda juga dapat memberikan pemahaman baru dengan ungkapan yang berbeda dalam menyatakan hasil yang diperoleh sehingga bagian kesimpulan dan pembahasan dapat menampilkan isi yang berbeda namun tetap memiliki intisari yang sama.
2. Ungkapkan Kembali Poin Pendukung
Lazimnya sebuah isi atau pembahasan utama dalam penelitian dipaparkan dalam subbab yang dibentuk dari poin-poin penelitian. Oleh karena itu, Anda dapat menjabarkan kembali poin-poin tersebut dalam bagian kesimpulan. Keseluruhan poin-poin yang ada dalam pembahasan dapat diungkapkan kembali dalam satu atau dua paragraf. Tidak hanya merangkum, Anda juga dapat mengungkapkan poin-poin tersebut dalam sebuah kalimat yang menutup sekaligus memberikan makna menyeluruh terhadapnya.
3. Ungkapkan Kepentingan Penelitian
Pada bagian kesimpulan, tuliskan kembali latar belakang kenapa penelitian tersebut dilakukan. Apa yang hal penting dibalik terlaksananya penelitian tersebut? Apa urgensi yang dimiliki penelitian tersebut? Anda dapat menjawab hal tersebut. Dalam hal ini, penulisannya akan serupa dengan menuliskan ilmplikasi penelitian karena terkait dengan hasil penelitian. Ketahui perbedaan keduanya di sini!
4. Berikan Opini
Opini dalam kesimpulan merupakan perspektif yang dimiliki penulis terkait penelitian. Bagaimanapun, opini tersebut harus berangkat dari data dan tidak menimbulkan komplikasi atau bertabrakan dengan pembahasan yang telah dilakukan. Dengan menghindarinya, peneliti dapat memastikan tidak ada penurunan kualitas penelitian dan tidak terjadi miskonsepsi bagi pembaca. Opini sendiri dapat berbentuk pendapat, saran, kritik, atau solusi.
5. Berikan Closing Statement
Closing statement adalah pernyataan penutup untuk menutup sebuah tulisan. Berikan sebuah kalimat yang dapat mendorong pembaca untuk tetap mengingat tulisan Anda. Pernyataan tersebut dapat berbentuk sebuah kalimat positif mengenai apa yang telah dipelajari atau didapat terkait penelitian tersebut. Closing statement sendiri dapat memberikan dampak yang kuat bagi pembaca karena menjadi kalimat terakhir dalam sebuah tulisan.
Contoh Kesimpulan
Contoh Kesimpulan Bidang Pendidikan
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengevaluasi bagaimana penggunaan media pembelajaran interaktif mempengaruhi keinginan siswa untuk belajar di sekolah menengah pertama. Hasil penelitian menunjukkan bahwa, dibandingkan dengan siswa yang belajar dengan metode konvensional, siswa yang menggunakan media interaktif menunjukkan lebih banyak minat dan keterlibatan dalam proses pembelajaran. Akibatnya, guru harus lebih banyak mengintegrasikan media pembelajaran interaktif ke dalam kurikulum untuk meningkatkan keterlibatan dan motivasi siswa.
Contoh Kesimpulan Bidang Lingkungan
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa plastik sekali pakai menyumbang 70% dari sampah laut yang ditemukan di lokasi penelitian. Hal tersebut mengakibatkan kerusakan ekosistem laut, termasuk kematian satwa laut karena tertelan dan kerusakan terumbu karang. Oleh karena itu, untuk melindungi ekosistem laut, sangat disarankan untuk mengurangi penggunaan plastik sekali pakai dan meningkatkan upaya daur ulang dan pengelolaan sampah plastik.
Contoh Kesimpulan Bidang Psikologi
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana stres kerja berdampak pada kesehatan mental karyawan di perusahaan IT. Ditemukan bahwa karyawan yang mengalami tingkat stres kerja yang tinggi secara signifikan berkorelasi dengan peningkatan gejala kesehatan mental negatif seperti kecemasan, depresi, dan kelelahan, dan mereka juga menunjukkan tingkat produktivitas dan kepuasan kerja yang lebih rendah. Oleh karena itu, penting bagi organisasi untuk menerapkan program manajemen stres dan membantu karyawan menjaga kesehatan mental mereka melalui konseling dan kegiatan kesejahteraan di tempat kerja.
Berikut tadi adalah contoh dan cara membuat kesimpulan dalam sebuah penelitian. Hal lainnya yang harus diperhatikan adalah Anda harus membaca baik-baik serta mencatat poin penting dalam penelitian. Semoga artikel tersebut membantu penulisan Anda!
Tingkatkan kemampuan penelitian Anda bersama Ebizmark!
Ebizmark menghadirkan pelatihan melalui kelas gratis dan bootcamp bagi para akademisi untuk meningkatkan skill penelitiannya. Daftar sekarang juga! Untuk dapatkan informasi menarik lainnya, kunjungi Ebizmark Blog dan Instagram @!