Fungsi SPSS untuk Penelitian, Begini Ulasan Sederhananya

Apa itu SPSS?

SPSS yang memiliki kepanjangan Statistical Product and Service Solutions, adalah perangkat lunak yang paling sering dipilih dan digunakan untuk mengolah dan menganalisis data kuantitatif. SPSS dapat membaca berbagai jenis data dengan cara memasukkan data secara langsung ke dalam SPSS Data Editor. Bentuknya harus berupa baris (cases) dan kolom (variables). Case berisi informasi untuk satu unit analisis, sedangkan variabel adalah informasi yang dikumpulkan dari masing-masing case. Sederhananya, SPSS digunakan untuk menghitung data yang didapat dari hasil pengumpulan data penelitian. Bentuk datanya bisa berupa angka, matriks, dan jenis data yang relevan dengan penelitian. Penelitian dengan metode kuantitatif lah yang paling tidak dapat lepas dari penggunaan SPSS.

Meski saat ini banyak bermunculan aplikasi atau software lain yang juga menawarkan alat bantu olah data, namun SPSS masih tetap memiliki pengguna setianya. Hal ini tak lepas dari fitur yang tersedia  pada SPSS yang dikembangkan oleh SPSS Inc. yang sangat membantu users. Fitur tersebut di antaranya adalah IBM SPSS Data Collection yakni fitur pengumpulan data, IBM SPSS Statistics berguna menganalisis data, IBM SPSS Modeler untuk memprediksi tren, serta IBM Analytical Decision Management yang bisa digunakan sebagai alat bantu pengambilan keputusan.

Instalasi SPSS

Instalasi SPSS juga cenderung mudah dilakukan. Ketentuan perangkat juga tidak muluk. SPSS dapat dipasang pada berbagai sistem operasi seperti Windows, Mac OS, dan Linux sehingga ramah bagi setiap pengguna komputer jenis apapun. Namun yang mesti diingat adalah prosesor komputer yang akan dilakukan instalasi yakni minimal Intel atau AMD yang memiliki kecepatan 1 GHz. Selain itu kapasitas harddisk yang kosong minimal adalah 800 MB.  Dengan kapasitas tersebut, kita sudah bisa melakukan instalasi SPSS pada komputer yang kita gunakan.

Apa saja fitur SPSS?

Meski istilah SPSS sering didengar oleh para peneliti khususnya dari kalangan civitas akademika, namun tidak menutup kemungkinan masih banyak yang kesulitan memahaminya. Sebenarnya apa  saja fitur dari SPSS? Ini masih banyak dipertanyakan. Berikut beberapa fitur SPSS yang harus diketahui.

1. Data Editor

Data Editor secara sederhana bisa kita bayangkan sebagai spreadsheet. Benar, di sini kita dapat melakukan input data, mengedit, dan menampilkan data. Banyak yang menyebut Data Editor sebagai jendela untuk mengolah data.

2. Viewer

Viewer merupakan tempat dimana kita dapat melihat hasil dari proses olah data. Pada fungsi Viewer kita dapat menunjukkan atau bahkan menghilangkan bagian tertentu dari hasil olah data. Ini memudahkan kita mendistribusikan hasil olah data jika ingin dipindahkan ke aplikasi lain.

3. Multidimensional Pivot Tables

Setelah data diproses dan diolah di “dapur” SPSS , maka kita dapat melihat hasilnya dengan pivot tables. Pada pivot tables kita dapat mengedit atau istilah para pengguna pivot tables adalah mengeksplorasi tabel. Kita dapat mengatur kolom, baris, dan layer. Kita bisa memisahkan tabel yang ingin ditampilkan dan mana yang tidak. Singkatnya kita bisa mengedit tampilan tabel hasil analisis menggunakan pivot tables.

4. High-Resolution Graphics

Fungsi ini sangatlah dibutuhkan bagi orang yang ingin menggunakan tampilan grafis dengan resolusi terbaik pada hasil analisis datanya. Dari mulai charts, histogram, 3D grafis, dan beberapa jenis tampilan grafis lain bisa digunakan oleh users dalam menyajikan data.

5. Database Access

Database Access dapat dimanfaatkan untuk mengambil kembali informasi yang sudah diinput pada sebuah database. Ini dapat digunakan oleh users melalui Database Wizard.

6. Data Transformation

Fitur ini digunakan untuk memperoleh data yang siap dianalisis. Seperti melakukan subset data, mengkombinasikan kategori, merge, split, dan lain-lain.

Itu hanya enam dari sekian fitur yang ditawarkan oleh SPSS. Masih terdapat fitur online help hingga mapping.

Apa gunanya untuk penelitian?

Data kuantitatif yang merupakan data primer pada sebuah penelitian biasanya dikumpulkan dalam jumlah yang banyak. Data yang didapat dari sampel penelitian biasanya juga terdiri dari beberapa macam data. Data ini juga biasa disebut dengan data statistik. Banyaknya jumlah data dan beragamnya jenis data yang diperoleh tentu perlu alat untuk mengolahnya sehingga mengefisienkan waktu penelitian. Hasilnya juga menjadi lebih efektif karena pemrosesannya dengan sistem yang sedemikian rupa rumusnya dibangun dan dikembangkan.

SPSS adalah sooftware pengolahan data yang banyak digunakan para peneliti.

Jadi jika masih bertanya apa sebetulnya fungsi SPSS dalam penelitian? Maka jawabannya hanya satu, yakni membantu peneliti mengolah data yang rumit agar bisa diambil kesimpulan dari hasil analisisnya. Semoga bermanfaat!Untuk lebih lanjut memahami SPSS dan menjadi ahlinya, kita bisa belajar di Ebizmark. Untuk update yang lebih cepat follow Instagram @ebizmark.  

1 thought on “Fungsi SPSS untuk Penelitian, Begini Ulasan Sederhananya”

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Scroll to Top
Please enable JavaScript in your browser to complete this form.