Penelitian Sosial: Penelitian yang Seperti Apakah Itu?

Ketika membuat sebuah penelitian, peneliti tentunya akan berfokus tema penelitian pada minat atau rumpun ilmu yang telah dikuasainya. Seperti yang telah diketahui, rumpun ilmu terbagi menjadi sains dan sosial. Kata “sosial” sendiri identik dengan fenomena kehidupan di masyarakat. Lalu, penelitian sosial itu apa, sih? Mari kita mengenal lebih dalam tentang penelitian sosial!

pengertian penelitian sosial

Pengertian Penelitian Sosial

Penelitian sosial merupakan gabungan dari kata “penelitian” dan “sosial”. Mungkin dari kalian sudah mengetahui apa itu penelitian, yaitu proses menemukan sebuah informasi yang disusun secara sistematis. Sedangkan kata “sosial” berdasarkan KBBI adalah seuatu yang berkenaan dengan masyarakat. Jika ada kata “kesosialan”, maka bisa diartikan sebagai sifat membantu atau gotong royong dalam masyarakat. Bahkan di tingkat Sekolah Menengah Atas atau SMA, sudah ada mata pelajaran Sosiologi, yaitu ilmu yang menitikfokuskan pada fenomena masyarakat.

Setelah mengetahui kedua arti di atas, maka dapat disimpulkan bahwa penelitian sosial adalah penelitian yang mengkaji mengenai realitas maupun fenomena masyarakat. Biasanya jenis penelitian ini bertujuan untuk menjawab permasalahan-permasalahan yang ada di masyarakat. Masyarakat di sini tidak hanya rakyat di kota ataupun negara, tapi bisa juga komunitas, keluarga, kelompok sosial, organisasi, murid-murid dengan guru, dan lain-lain yang berhubungan dengan interaksi manusia. Oleh karena itu, banyak peneliti yang langsung terjun ke masyarakat berdasarkan kriteria penelitian mereka.

Penelitian sosial sendiri memiliki karakteristik dan ada jenis-jenisnya. Apa saja karakteristik dan jenis-jenisnya? Simak di bawah ini, ya!

Karakteristik Penelitian Sosial

1. Penelitian Dilakukan dengan Sistematis

Walaupun penelitian sosial itu merupakan upaya mengkaji fenomena masyarakat, penelitian ini tetap harus dilakukan dengan sistematis. Maksud dari penelitian sistematis adalah penelitian yang dilakukan dengan adanya prosedur dan langkah-langkah yang jelas. Sama seperti penelitian lainnya, penelitian sosial juga harus ada prosedurnya dan tidak boleh asal-asalan karena ini menyangkut dengan karakter manusia juga.

2. Bersifat Logis dan Masuk Akal

Karena penelitian sosial menjawab permasalahan-permasalahan bahkan dapat memprediksi fenomena yang ada di masyarakat, maka penjabarannya harus diuraikan dengan alasan yang masuk akal dan logis. Seperti sebuah akibat dari suatu gejala sosial yang bisa membuat orang lain mengerti alasan atas terjadinya gejala sosial tersebut. Misalnya ada masyarakat yang memiliki sikap etnosentris (merasa budayanya lebih tinggi daripada budaya bangsa lain). Peneliti mengungkapkan ternyata ada sejarah dan alasan-alasan yang membuat kelompok masyarakat tersebut memiliki sikap etnosentris.

3. Harus Berdasarkan Metode yang Diakui Kebenarannya

Seperti sejatinya dalam penelitian, metode dalam penelitian sosial juga harus memakai metode yang diakui kebenarannya oleh masyarakat.

4. Bersifat Kumulatif

Dalam KBBI, kumulatif merupakan sesuatu yang terjadi dari bagian yang menumpuk dan kemudian akan menjadi sesuatu yang tambah besar. Jadi, sifat kumulatif yang dimiliki oleh penelitian sosial dapat diartikan bahwa penelitian ini akan terus berkembang karena sifat dari fenomena sosial juga bisa berubah-ubah.

5. Menggunakan Pandangan Umum (Tidak Subjektif)

Penelitian sosial tidak bisa menggunakan pendapat pribadi, harus ada bukti yang memang terjadi di masyarakat.

banner webinar gratis ebizmark

Jenis-jenis Penelitian Sosial

Jenis-jenis penelitian ini dibagi berdasarkan metode dan bagaimana cara mengumpulkan datanya.

1. Berdasarkan Metode

Metode Kuantitatif

Seperti yang kita ketahui, kuantitatif merupakan penelitian berdasarkan pengukuran yang jelas dan hasilnya berupa angka. Penelitian sosial metode kuantitatif biasanya menguraikan hasil dalam bentuk persen, tergantung dari jawaban mana yang dominan dari sekelompok masyarakat.

Metode Kualitatif

Kebalikan dari kuantitatif, penelitian sosial yang menggunakan metode kualitatif biasanya berbentuk narasi berdasarkan wawancara narasumber. Terkadang narasumber di penelitian sosial memiliki jawaban yang lebih luas, sehingga peneliti harus telaten dalam merangkai dan mengikuti alur jawaban narasumber tersebut.

2. Berdasarkan Cara Mengumpulkan Data

Survey

Survey adalah cara mengumpulkan data dengan cara menggunakan angket atau kuesioner. Peneliti bisa menyebarkannya di komunitas atau sekelompok orang yang sesuai dengan kriteria penelitiannya.

Eksperimen

Eksperimen meneliti sebab-akibat dari suatu gejala atau menguji kebenaran hipotesis. Peneliti akan melakukan percobaan atau eksperimen karena ingin mengetahui apakah sebab yang terjadi di fenomena masyarakat memengaruhi akibat atau tidak.

Studi Kasus

Studi kasus hanya bisa digunakan dalam rumpun ilmu sosial karena studi kasus merupakan pengamatan mendalam pada suatu peristiwa yang terjadi di individu atau manusia.

Grounded Research

Arti dari grounded research adalah penelitian yang memakai teori berdasarkan fakta di lapangan. Oleh karena itu, peneliti harus melepaskan asumsinya terlebih dahulu sebelum terjun ke lapangan.

Deskriptif

Deskriptif di sini diartikan sebagai penjabaran secara mendetail gambaran tentang fenomena masyarakat atau fenomena sosial.

Eksploratif

Penelitian eksploratif lebih menitikfokuskan kepada kajian fenomena sosial yang belum pernah dilakukan oleh peneliti sebelumnya, sehingga peneliti menghasilkan penjelasan fenomena “baru”.

Prediksi

Jenis penelitian ini berfokus pada dugaan di dalam fenomena sosial yang akan terjadi di masa depan.

Eksplanasi

Terakhir, eksplanasi adalah jenis penelitian yang tujuannya mencari hubungan antara dua variabel yang diteliti dan diuraikan dalam penjelasan berdasarkan fakta. Oleh karena itu, penelitian eksplanasi identik dengan pertanyaan ‘mengapa’ dan ‘bagaimana’.

Karena penelitian sosial berhubungan dengan masyarakat, maka kamu harus siap terjun ke dalam kelompok bahkan komunitas masyarakat. Jadi, setelah mengetahui penjelasan-penjelasan di atas, apakah kamu siap melakukan jenis penelitian yang satu ini?

banner online course ebizmark

Bingung dengan penelitianmu tapi sulit menyamakan jadwal dengan dosen? Konsultasikan secara GRATIS sekarang ke Ebizmark! Bisa kunjungi laman resmi Ebizmark atau di Intagram @,

2 thoughts on “Penelitian Sosial: Penelitian yang Seperti Apakah Itu?”

  1. Nurmalia Pardede

    Penelitian sosial merupakan penelitian yang menarik untuk diteliti, karena fenomena masyarakat terus mengalami perubahan dan mengubah lingkungan sekitarnya. Oleh karena itu, kesempatan menghasilkan temuan-temuan baru .

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Scroll to Top
Please enable JavaScript in your browser to complete this form.