Jenis-Jenis Metode Penelitian pada Skripsi

Memilih jenis-jenis metode penelitian tidak dapat terpisahkan dari aktivitas penelitian khususnya untuk tugas akhir seperti skripsi. Skripsi yang merupakan karangan ilmiah yang wajib ditulis oleh mahasiswa sebagai bagian dari persyaratan akhir pendidikan akademisnya, begitu bunyi definisi skripsi secara harfiah (Badan Pegembangan Bahasa dan Perbukuan Kemendikbud RI, 2022). Tidak sedikit mahasiswa yang kesulitan dalam mengerjakan skripsi, terutama pada saat memilih metode penelitian yang terkesan rumit. Salah satu alasannya adalah karena banyak terdapat metode penelitian yang bisa digunakan.

Pengertian metode penelitian adalah cara ilmiah untuk mengumpulkan data dengan tujuan dapat dideskripsikan, dibuktikan, dikembangkan, dan ditemukan pengetahuan, teori, untuk memahami, memecahkan, dan mengantisipasi masalah, dalam kehidupan manusia (Sugiyono, 2012). Metode penelitian yang dipilih harus yang sesuai dengan topik, variabel, objek, dan subjek penelitian. Untuk mengetahui metode yang cocok, salah satunya adalah dengan memahami betul tujuan dari penelitian yang dilakukan. Sebelum menentukan metode yang akan digunakan, pada artikel ini mari kita pahami tiga besar metode penelitian terlebih dahulu, karena pada umumnya metode ini sering digunakan pada penelitian mahasiswa seluruh jenjang pendidikan.

1. Metode Penelitian Kualitatif

Landasan filosofis dari penelitian kualitatif adalah filsafat postpositivis yang mana peneliti sebagai instrumen utama dari penelitian. Penelitian dengan prinsip postpositivis ini berarti penelitian bersifat induktif, yakni diurai dari khusus ke umum. Adapun teknik pengumpulan data pada metode kualitatif adalah wawancara, observasi, dan dokumentasi, yang kemudian diuji keabsahannya melalui tahap triangulasi data. Triangulasi data adalah teknik mengumpulkan data yang menggabungkan beberapa teknik pengumpulan data. Triangulasi yang sering digunakan yakni triangulasi waktu, triangulasi sumber, dan triangulasi teknik. 

Terdapat beberapa jenis pendekatan dalam penelitian metode kualitatif, yaitu sebagai berikut. 

1. Pendekatan fenomenologi/phenomenological research
2. Pendekatan Grounded theory 
3. Pendekatan etnografi/ethnography
4. Pendekatan studi kasus/case study 
5. Pendekatan naratif

2. Metode Penelitian Kuantitatif

Metode kuantitatif, yang terbayang pasti adalah yang berhubungan dengan hitung-hitungan. Tidak bisa dikatakan tidak tentunya, karena memang ini merupakan penelitian yang harus dianalisis secara statistik, di mana banyak terdapat angka. Metode ini berlandaskan pada filsafat yang positivisme untuk meneliti sampel yang diambil dari populasi yang jumlahnya relatif. Pengumpulan datanya menggunakan instrumen yang sedemikian rupa dirancang, seperti kuesioner. Terdapat dua jenis metode kuantitatif yang umum digunakan yaitu metode survei dan metode eksperimen.

3. Metode Campuran/Kombinasi

Metode campuran atau metode kombinasi, atau disebut juga dengan mix method adalah metode penelitian yang didasarkan pada filsafat pragmatisme. Filsafat pragmatisme ini mengkombinasikan antara postpositivisme dan positivisme. Data yang dikumpulkan pada jenis metode ini memggunakan tes, kuesioner, dan teknik gabungan atau triangulasi. Cara menganalisis datanya bersifat deduktif dan induktif. Biasanya hasil penelitian dengan metode campuran bermanfaat bagi pembuatan generalisasi serta tetap memahami makna.

Terdapat dua jenis metode kombinasi yang biasa digunakan yaitu desain model sequential dan model concurrent. Model sequential adalah kombinasi berurutan yang dibagi lagi menjadi dua, yaitu sequential explanatory berfungsi untuk pembuktian, dan sequential exploratory berfungsi untuk penemuan. Untuk model concurrent dibagi dua menjadi concurrent triangulation dan concurrent embedded. Perbedaannya ada pada komposisi kuantitatif dan kualitatif pada penelitian yang dilakukan. Concurrent triangulation komposisi kuantitatif dan kualitatifnya berimbang, sementara concurrent embedded  tidak berimbang.

Dari tiga jenis-jenis metode penelitian tersebut, pada umumnya skripsi selalu menggunakan dua dari tiga metode yang umum digunakan. Penelitian untuk skripsi umumnya menggunakan antara metode kuantitatif dan metode kualitatif. Sementar metode campuran biasanya digunakan jika sudah melangkah ke strata dua. Namun tentu ada juga skripsi yang menggunakan mix method tetapi jika dibandingkan  maka masih sangat langka. Jadi, teman-teman pilih metode yang mana, nih?

Terus pantau blog Ebizmark dan @ semoga bermanfaat!