Sebagai syarat kelulusan, skripsi mungkin sudah terbayang-bayang oleh mahasiswa yang sebentar lagi memasuki tingkat akhir. Ada yang sudah memikirkan topik penelitian, judul, desain penelitian, bahkan subjek penelitian. Tapi apakah kamu tahu bahwa ada istilah-istilah lain yang harus dipahami selama perjalanan menuju sidang skripsi? Istilah-istilah tersebut dan sering digunakan di dalam dunia perkuliahan adalah sempro, kompre, dan semhas. Ketiga istilah tadi memiliki makna berbeda dan kamu perlu untuk mengetahui pengertian beserta perbedaannya satu sama lain agar kamu dapat mempersiapkannya dengan baik.
Lalu, apa arti dari sempro, kompre, dan semhas dan bagaimana cara menghadapinya? Kalau begitu, simak pembahasan di bawah ini, yuk!
Perbedaan Sempro, Kompre, dan Semhas
Pengertian Sempro
Sempro merupakan singkatan dari istilah Seminar Proposal. Ini merupakan langkah atau tahap pertama dalam perjalanan skripsi yang dilakukan mahasiswa. Saat sempro, mahasiswa akan mempresentasikan apa yang ingin diteliti dalam skripsinya. Biasanya di tahap sempro, mahasiswa membuat proposal yang berisi Bab 1-3, di mana isinya ialah pembahasan dari judul penelitian, latar belakang, hingga rencana teknis saat pengambilan data ke lapangan. Nantinya rencana penelitian yang mahasiswa buat tersebut akan dievaluasi oleh dosen pembimbing dan dosen penguji, seperti apakah topik tersebut memang layak untuk diteliti.
Selain judul, elemen-elemen atau isi di dalam proposal umumnya adalah sebagai berikut:
- Latar belakang
- Rumusan masalah
- Tujuan dan manfaat penelitian
- Kajian pustaka
- Teori dan konsep penelitian
- Penelitian terdahulu
- Kerangka berpikir
- Desain penelitian
- Rencana penelitian (tempat dan waktu,)
- Populasi dan sampel
- Instrumen penelitian
Isi proposal yang telah dibuat, harus kamu presentasikan dalam bentuk PPT (Power Point) dan proses ini dinamakan seminar. Kamu perlu memahami secara penuh isi proposal kamu buat agar kamu bisa menjawab dengan baik ketika seminar proposal berlangsung. Untuk mengetahui tips bagaimana menghadapi sempro, kamu bisa baca artikel berikut ini => Tips Menghadapi Seminar Proposal.
Pengertian Kompre
Kompre merupakan istilah dari Ujian Komprehensif. Sebenarnya tahap ini bukan termasuk dari penelitian skripsi, namun kompre diadakan sebagai salah satu syarat agar mahasiswa bisa mengajukan sidang, jadi masih bisa dibilang bahwa kompre ini bagian dari perjalanan menuju sidang skripsi. Ujian komprehensif sendiri artinya adalah ujian materi selama perkuliahan dari awal semester hingga semester terakhir yang masih terdapat mata kuliah. Kompre bertujuan untuk menguji mahasiswa apakah mereka paham atas materi yang diberikan selama perkuliahan. Biasanya kompre ini dilakukan apabila mahasiswa tersebut sudah lulus sempro.
Karena kompre adalah ujian yang menguji kemampuan mahasiswa selama kuliah, maka pertanyaan-pertanyaan yang dibuat tidak bisa diprediksi tapi tetap satu linear dengan rumpun ilmu atau jurusan yang mahasiswa tempuh. Oleh karena itu, kamu perlu mempersiapkan kompre dengan baik agar kamu bisa lulus dalam ujian ini. Selain agar mahasiswa bisa mengingat materi apa yang dipelajari, kompre menekankan pada mahasiswa agar bisa melakukan problem solving. Namun, tidak semua jurusan dan universitas mengadakan ujian komprehensif, jadi ujian ini kembali lagi pada kebijakan masing-masing institusi.
Pengertian Semhas
Semhas adalah singkatan dari Seminar Hasil. Tahap ini merupakan selangkah sebelum sidang skripsi. Di sini mahasiswa akan memaparkan hasil penelitian skripsi yang telah dilakukan kepada dosen pembimbing, dosen penguji skripsi, dan mahasiswa lain. Kenapa ada mahasiswa lain? Agar mereka bisa mendapatkan masukan serta gambaran penelitian dari mahasiswa yang sedang melakukan semhas.
Pada saat semhas, mahasiswa bisa mendapatkan masukan, kritik, atau saran dari yang audiens hingga mahasiswa tersebut masih bisa memperbaikinya sebelum sidang skripsi. Setiap universitas memiliki aturan atau kebijakannya masing-masing terkait pelaksanaan semhas.
Persiapan Menghadapi Sempro, Kompre, dan Semhas
Walaupun ketiganya memiliki waktu dan kegiatan yang berbeda, namun ada beberapa hal atau poin yang sama-sama kamu butuhkan untuk menghadapi ketiganya. Berikut hal-hal tersebut:
- Perbanyak membaca jurnal, tesis, artikel, dan buku untuk memperkaya wawasan sehingga kamu bisa melaksanakan ketiga tahap ini dengan lancar dan baik.
- Jalin relasi dengan kakak tingkat (kating) agar kamu bisa bertanya mengenai gambaran ujian ketiga tahap tersebut dan bisa mempersiapkan lebih baik lagi. Selain itu, kamu juga bisa mendapatkan masukan dari kating.
- Jangan malas untuk latihan! Banyak-banyaklah latihan sesuai dengan ujian yang akan kamu hadapi, contohnya ketika akan menghadapi sempro dan semhas, maka perbanyaklah latihan presentasi dengan waktu singkat dan persiapkan jawaban yang sekiranya akan ditanyakan. Apabila kamu akan menghadapi kompre, perbanyaklah latihan tulis atau latihan soal-soal mengenai problem solving yang sesuai dengan jurusanmu.
Nah, setelah mengetahui perbedaan dari sempro, kompre, dan semhas, apakah sekarang kamu siap menghadapinya? Semoga artikel ini dapat membantu, ya, Sobat Ebiz! Apabila kamu ingin konsultasi mengenai penelitian ataupun skripsi bisa hubungi kami dengan cara klik di sini.
